Benarkah iklan kotor yang muncul di situs berarti pernah membuka situs menjijikkan?



Pernahkah kamu mendengar ada iklan kotor yang muncul di handphone temanmu lalu kamu mengira atau bahkan menuduh dia pernah membuka video kotor? 

Kenapa tiba-tiba aku bahas ini? 

Karena aku mau kejar target menulis dan kebetulan overthinking tiba-tiba kepikiran tentang komentar spontan dari mantan-rekan kerja. 
Waktu itu emang sedang ditanyain 'pernahkah kalian melihat konten p**no (aka sesuatu yang tidak senonoh??' 
Dan iklan yang aku bahas juga termasuk dalam kategori tersebut, belum selesai aku ceritakan sudah dipotong dinyenggirin sambil celetuk "berarti kamu pernah nonton video itu" dia berkata seperti itu tanpa menatap aku, murni memang ingin mempermalukan aku, apalagi kami sedang bergosipan dan akhirnya aku diketawain rame-rame. 

Faktanya saat kejadian itu aku minjam hp teman, ingin mencari kunci jawaban di website nomor 1 jaman itu, namun sebelum sempat buka website itu, aku mempergoki ada iklan yang terpampang besar dan jelas. 
Waktu memergoki hal itu, mukaku memerah lalu diketawain sama yang punya hape dan dituduh "ih, kamu buka ini". Gimanalah, dia cowok lagi, malu rasanya. 

Dan apesnya lagi, saat sedang menceritakan kejadian ini saat gosip-gosip di tempat kerja, aku bereaksi malu untuk terakhir kalinya, karena dituduh begitu. Sebagai manusia normal, tentu aku akan memiliki ekspresi seperti malu, muka memerah, kalau dituduh yang enggak-enggak. 


Kembali ke pertanyaan 

'Benarkah iklan dewasa yang muncul di situs itu berarti pengguna hp pernah membuka situs menjijikkan?'

Nah, fakta kemunculan iklan tak senomoh ada 3:

1. Pengguna memang pernah membuka video menjijikkan sehingga iklan tersebut muncul karena personalisasi dari website atau aplikasi yang digunakan. 

2. Lalu yang kedua, platform penayang iklan yang memang menerbitkan iklan dewasa karena menerima orderan itu. 
Namun, bagi blog yang tidak ingin menayangkan iklan dewasa, tenang kalian masih bisa menyeleksi atau memfilter pilihan iklan. 
Namun untuk kepastian berapa persen keamanan filter pilihan iklan itu belum diketahui, karena ada situs islami yang mungkin kebobolan sehingga websitenya menampilkan iklan tidak senonoh dan banyak youtuber syariah yang tidak mengaktifkan iklan diblog ataupun youtube (mungkin) karena takut ada uang haram yang masuk. 

3. Situs ilegal 
Biasanya situs judy banyak menampilkan iklan campuran antara iklan judy dan iklan tidak senonoh. 


Sekarang kalian sudah paham ya tentang hal ini? 
Dan ada pesan moral yang ingin saya sampaikan adalah, berhati-hatilah dengan mulut dan ketikan kalian. 
Seperti pribahasa lama 'Mulut mu harimau mu' yang artinya mulutmu mungkin seperti senjata tajam yang menyakiti orang lain. Zaman berubah bunyi pribahasa tadi juga bertambah menjadi 'Jari mu harimau mu'. Hmm 'harimau' ya? kedengaran keren ya namun tidak sama sekali. 
Previous Post Next Post